Senyuman
tiada terlihat lagi dari wajah nan indah
Renungan
jiwa di samudra medan ini
Suara
yang amat dasyat
Mengapa
semuanya kini tidur? Dan ada apa?
Api,
darah, tubuh yang remuk
Lautan
darah seperti sungai
Tiada
kasih, tiada toleransi
Hancurkan
nyawa tak berdosa
Lhatlah
aku hanya anak kecil
Kini
di mana sang penyelamat?
Hati
berontak pada siapa? Hati berteriak pada siapa?
Hanya
kepada-Nya do’a kami yang tiada henti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar