Dalam mimpi
dalam rindu,
dalam do’a
aku mencoba
Menemani di kala
gundah
Jikalau hati
tiada terlena akan kebahagiaan,
yang tiada
dihitung dengan hari
Meski
sejenak saja engkau berlabuh
Tanpa ada
alasan diriku tuk meminta
Tanpa aku sanggup
untuk menerima
Sungguh pun
aku tak bisa
Tapi apalah
daya?
Jikalau
Tuhan menggariskan alur,
sungguhpun
tak dapat diriku meminta dan mencegah
Memainkan
alur cerita kehidupan,
yang penuh
tanda tanya
Di tengah
kerasnya cerita ini, di dalam dunia, di dalam panggung sandiwara
yang tiada
berhenti, berjalan setiap detik
Kini, apakah
terlambat menyadari sebuah kepergian?
Yang memang
tak akan lagi sebuah penantian dan
jawaban
Di atas
bayangan yang semu
Tiada
berbintang di malam hari, karena awan hitam menutupi langit nan cerah itu
Ku coba tuk
melepas segala penat dalam hati
Segala asa
dalam lubuk
Kerinduan
yang tiada lagi terpancar, karena sebuah kepergian
Tanpa ku
bisa memahami sejenak apa arti sebuah rasa ini
Perasaan apa
pada mata batin ini?
Sehingga aku
menjadi orang yang berbahagia
Sekaligus
sosok yang bercumbu dibalut airmata yang berlinangan
Yang tiada
ku sadari, betapa berartinya sebuah kehadiran,
meski hanya
sesaat
Jikalau
engkau menyadarinya, betapa berartinya sebuah pertemuan,
sebuah
kehadiran yang membuat hatimu berbahagia
Janganlah
engkau berbohong akan sebuah rasa,
yang tlah
kau tinggal dalam sanubari ini
Janganlah
kau memendam rasa itu,
karena aku
tau, dalam hati kecil sebuah rasa yang masih tersimpan
Meski kau
tak pernah mengakuinya, tapi lihatlah aku!
Aku berdiri
melihatmu
Aku berdiri
mendengar suaramu
Aku berjalan
di belakang mu
Sedih mu kau
tutupi dengan canda tawamu
Apakah kau
mengerti? Sungguh kau mengerti, bahwa aku menyimpan,
suatu rasa
yang pernah kau singgahi dalam hati kecilku
Jangalah kau
bodohi aku dengan segala tingkahmu
Karena aku
tau, kebahagiaan itu tidaklah kekal
Karena
kehidupan adalah roda yang berputar
Buktikan
bahwa kita mampu menjadi yang terbaik
Meski bukan
yang terbaik untuk orang asing
Jalan hidup
yang panjang, tujuan yang penuh makna
Seperti
alunan musik, yang mempunyai rima yang indah
Seperti
lingkaran, yang tak ada ujungnya,
Itulah jalan
hidup Tuhan untuk kita
Tujuan yang
mulia hanya engkau dan Tuhan yang mengetahuinya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar